Beban yang Dapat Ditagihkan

Beban yang Dapat Ditagihkan adalah biaya yang dikeluarkan oleh bisnis Anda atas nama pelanggan, dengan harapan bahwa mereka akan membayar Anda kembali nanti. Contoh beban yang dapat ditagihkan termasuk biaya untuk perjalanan, bahan, atau layanan eksternal. Manager.io memungkinkan Anda untuk melacak biaya ini dengan efisien dan menginvoice pelanggan dengan tepat.

Aktifkan Beban yang Dapat Ditagihkan

Untuk mulai melacak Beban yang Dapat Ditagihkan:

1. Navigasi ke tab Pengaturan.
2. Klik pada Beban yang Dapat Ditagihkan.
3. Pastikan kotak centang Diaktifkan dicentang.

Siapkan Pelacakan Beban yang Dapat Ditagihkan untuk Pelanggan

Setelah mengaktifkan Beban yang Dapat Ditagihkan:

1. Pergi ke tab Pelanggan.
2. Klik tombol Sunting kolom.
3. Aktifkan kolom Belum Terfaktur. Ini memungkinkan Anda untuk melihat biaya yang dapat ditagih yang belum terfaktur untuk setiap pelanggan.

Menggunakan Beban yang Dapat Ditagihkan dalam Transaksi

Setelah mengaktifkan Beban yang Dapat Ditagihkan, sebuah akun aset baru bernama Beban yang Dapat Ditagihkan secara otomatis ditambahkan ke dalam Bagan Akun Anda dan dapat digunakan dalam berbagai transaksi. Untuk mencatat Beban yang Dapat Ditagihkan:

1. Buat atau edit transaksi seperti Pembayaran, Klaim Beban, atau Faktur Pembelian.
2. Pilih akun Beban yang Dapat Ditagihkan.
3. Pilih Pelanggan yang spesifik untuk mengalokasikan biaya.

Dampak Akuntansi Beban yang Dapat Ditagihkan

Akun Beban yang Dapat Ditagihkan adalah akun aset yang ditampilkan di Neraca Anda. Oleh karena itu, pencatatan beban yang dapat ditagihkan tidak segera mempengaruhi Laporan Laba Rugi Anda. Ini memastikan bahwa pendapatan dan pengeluaran Anda tidak salah dicatat oleh biaya yang Anda harapkan akan diganti oleh pelanggan di kemudian hari.